Minggu, 24 Juni 2012

Urusan Passing dan Ball Possesion Spanyol Juaranya.






Kentalnya pengaruh Barcelona membuat skuad Spanyol menjadi tim nomor satu soal operan dan pemilikan ball possesion di turnamen Piala Eropa 2012. Jerman menjadi tim terbaik kedua.

Hal itu bisa dilihat dari gaya permainan yang ditunjukkan oleh Spanyol yang meniru operan-operan pendek a la Barcelona. Hasilnya sang juara bertahan memiliki statistik impresif soal operan dan penguasaan bola.

Dicatat oleh situs resmi UEFA, Spanyol memiliki penguasaan bola terbaik dalam empat pertandingan yang sudah dilakoni di turnamen. Skuad besutan Vicente del Bosque ini memiliki 61 persen atau rata-rata 39 menit per laga.

Jerman berada di bawahnya dengan rata-rata 57 persen atau 36 menit per laga. Rusia, yang tersingkir di babak grup juga memiliki penguasaan bola bagus dengan 56 persen atau rata-rata 34 menit per pertandingan.

Sebaliknya, Republik Irlandia menjadi tim terburuk dalam penguasaan bola. Robbie Keane dkk. hanya memiliki rata-rata penguasaan bola sebanyak 40 persen atau rata-rata 22 menit per laganya.

Spanyol juga memiliki catatan apik dalam passing. Sebanyak 3211 operan sudah dilakukan Xavi cs dengan 2616 diantaranya berhasil atau sebanyak 81 persen.

Sang juara bertahan unggul cukup jauh dari Jerman yang mencatatkan 77 persen operan yang berhasil atau 1963 dari 2557 operan yang telah dilakukan.

Prancis juga memiliki tingkat kesuksesan operan yang sama dengan Der Panzer. Namun Les Bleus melancarkan jumlah operan yang lebih sedikit yaitu 2462 kali dengan 1889 di antaranya berhasil.

Irlandia lagi-lagi menjadi tim terburuk di antara negara-negara peserta lainnya dengan tingkat kesuksesan operan hanya 56 persen dari jumlah 1128 kali. Artinya hanya 633 operan yang sukses dilakukan oleh tim Giovanni Trapattoni

Sabtu, 23 Juni 2012

Nilai Rapor Pemain Laga Jerman vs Yunani

Bola.net - Pertandingan babak perempat-final antara Tim Der Panzer melawan Tim Dewa-Dewa berakhir dengan skor 4-2 untuk keunggulan Jerman. Yunani telah mencoba bermain sekuat tenaga, terutama setelah tertinggal satu gol di babak pertama, namun apa daya, tim asuhan Joachim Loew terlalu perkasa untuk mereka.

Setelah pertandingan berakhir, kami mencoba menilai performa masing-masing pemain dalam pertandingan tersebut.


Jerman


 Manuel Neuer - 7
Pertandingan ini diprediksi berjalan berat sebelah, namun, ternyata dugaan tersebut salah. Sang kiper bahkan harus memungut bola dua kali dari gawangnya. Bukan hasil yang cukup baik untuk kiper sekelas Neuer. Namun, diluar dua gol yang bersarang masuk ke gawangnya, penampilannya cukup lumayan.

Holger Badstuber - 6
Penampilannya biasa-biasa saja. Tidak banyak kesalahan yang dilakukannya. Kemampuan positioningnya yang bagus membuahkan dua kali intersep yang cukup penting.

Jerome Boateng - 7
Pemain ini berperan atas terjadinya gol kedua Yunani. Dia tertangkap wasit melakukan handsball di kotak penalti. Namun beruntung bagi Boateng, gol Yunani itu tak berarti apa-apa karena pertandingan tersebut sebenarnya telah 'Selesai' bagi Yunani ketika Jerman telah unggul 4-1.

Boateng mampu beberapa kali melepaskan crossing ke area pertahanan Yunani. Salah satunya berbuah gol yang dicetak oleh Sami Khedira. Penampilannya cukup solid

Mats Hummel - 8
Bek tengah ini lagi-lagi menampilkan permainan yang impresif bagi Jerman. Tekelnya yang mampu menghentikan Samaras di menit-menit akhir pertandingan menjadi puncak penampilan apiknya. Penempatan posisinya juga selalu pas.

Philipp Lahm – 7
Tendangan kerasnya dari luar kotak penalti Yunani berbuah gol cantik bagi Jerman. Gol itulah yang mengubah alur pertandingan. Jerman akhirnya mampu bermain lebih rileks, dan memudahkan Jerman mencetak gol-gol selanjutnya.

Sebagai bek kiri, dia adalah pemain yang sangat susah untuk ditembus, namun semalam dia sempat kecolongan oleh kecerdikan para pemain Yunani. Ketika Lahm turut maju membantu penyerangan, pemain Yunani menggunakan ruang kosong yang ditinggalkannya untuk mencetak gol balasan.

Sami Khedira – 8
Pemain yang satu ini jarang mencetak gol. Namun, ketika dia mampu mencetak gol, gol itu selalu menjadi gol yang krusial.

Khedira mampu mengancam gawang Yunani dengan tendangan-tendangan kerasnya dari luar kotak penalti. Momen terbaiknya adalah ketika dia mencetak gol kedua Jerman melalui tendangan voli yang luar biasa. Gol tersebut membawa Jerman kembali unggul atas Yunani.

Bastian Schweinsteiger – 6
Dibandingkan dengan beberapa penampilan terakhirnya di Euro 2012 ini, penampilannya semalam saat melawan Yunani sangat biasa saja. Namun setidaknya dia patut mendapatkan pujian, karena berkat perannya di lapangan tengah, Mesut Ozil mampu tampil maksimal.

Mesut Ozil – 9
Man of the Match partai ini. Tak ada pemain Yunani yang mampu menghadang pergerakan-pergerakan dan umpan-umpan yang dilepaskannya. Dua assistnya mampu menghabisi Yunani.

Miroslav Klose – 8
Pemain yang satu ini sepertinya tak pernah berhenti mencetak gol untuk Tim Panser. Dia dimainkan sang pelatih guna memberi kesempatan Mario Gomez untuk beristirahat. Kesempatan yang benar-benar tak disia-siakannya. Dia tampil mengancam pertahanan Yunani dari awal hingga akhir. Hasilnya, satu gol dan satu assist tercipta darinya.

Joachim Loew akan pusing tujuh keliling untuk menentukan siapa striker yang akan dpilihnya untuk pertandingan selanjutnya.

Marco Reus – 7
Partai semalam adalah partai debutnya bagi timnas Jerman. Permainannya cukup bagus. Turut menyumbang satu gol bagi timnya melalui tendang voli yang apik.

Andre Schurrle – 6
Tak mampu membayar kepercayaan yang diberikan pelatih kepadanya. Tampilannya sangat biasa biasa saja. Penguasaan bolanya cukup buruk. Schurrle akhirnya digantikan oleh Thomas Muller di menit ke-67.



Yunani




Michalis Sifakis – 3
Mungkin, dari semua penampilan kiper yang tampil di Euro 2012 ini, penampilan Sifakis inilah yang paling buruk. Handling bolanya buruk, antisipasi crossing-nya yang juga buruk, dan dia bahkan tak mampu mengorganisir rekan-rekannya sendiri di area pertahanan. Malam yang buruk sekali bagi sang kiper.

Sokratis Papastathopoulos – 6
Mencoba tampil sekuat tenaga menghalau setiap serangan Klose dkk, namun pada akhirnya tak mampu berbuat banyak hingga gawangnya kebobolan emapt kali.

Vasilis Torosidis – 6
Mampu mempersembahkan sebuah crossing yang berbuah penalti bagi Jerman di menit ke 89. Namun usaha itu sia-sia saja karena tak cukup untuk mengungguli Jerman. Dia juga cukup berperan dalam gol yang pertama Jerman. Dia tak berhasil menutup ruang tembak Philipp Lahm.

Kyriakos Papadopoulos – 6
Tak cukup tangguh untuk berduel di udara. Hal ini menyebabkan Klose mampu mencetak gol ketiga bagi Jerman. Namun pemain ini juga patut diberikan pujian atas tekel-tekelnya yang cukup akurat dan keberaniannya dalam mem-blok tendangan-tendangan keras para gelandang Jerman.

Georgios Tzavelas – 5
Permainannya buruk. Dia tak mampu membendung serangan-serangan yang datang dari lini tengah tim lawan. Pada akhirnya dia ditarik ke bangku cadangan oleh sang pelatih di babak kedua.

Kostantinos Katsouranis – 6
Tampil cukup bersemangat sejak awal. Berusaha keras untuk mengalirkan bola ke lini depan. Tekel-tekelnya juga cukup bagus. Namun, pada akhirnya, dia tak mampu berbuat banyak dalam membendung aliran serangan tim Panser.

Giannis Maniatis – 5
Tak mampu berbuat banyak dalam membendung serangan Jerman. Dia sempat berpindah posisi dari sektor tengah ke sektor belakang. Namun tetap saja usahanya sia-sia.

Dimitris Salpangidis – 7
Satu-satunya pemain Yunani yang mampu tampil apik dalam pertandingan semalam. Dia mencetak satu gol dan satu assist abgi Yunani. Sayang, usaha kerasnya tak mampu menolong Yunani lolos ke babak selanjutnya. Salpangidis juga boleh disebut sebagai pemain terbaik Yunani di Euro 2012 ini

Grigorios Makos – 5
Sama seperti sebagian rekannya yang lain, kehadiran Makos tak banyak membantu timnya.

Sotirios Ninis – 6
Penampilannya cukup bagus. Sempat melepaskan tendangan jarak jauh yang merepotkan Neuer. Namun hanya cukup sampai disitu saja. Dia tak mampu berbuat banyak bagi timnya saat dalam kondisi tertekan. Dia digantikan Giorgios Fotakis untuk alasan taktik saja.

Georgios Samaras – 7
Dia tampil bagus. Mampu sedikit merepotkan barisan tengah Jerman. Kerja kerasnya terbayar setelah dia mampu mencetak gol ke gawang Neuer.

Di babak selanjutnya, Jerman akan menghadapi pemenang partai Inggris vs Italia.

11 Malam Begadang Nonton Euro, Lelaki di China Meninggal

Bola.net - Bagi seorang penggemar sepakbola, menyaksikan setiap menit dari sebuah turnamen bergengsi seperti Euro merupakan keasikan tersendiri.

Akan tetapi jika lupa menyisipkan waktu untuk istirahat atau tidur, akibatnya bisa fatal. Seperti yang terjadi pada lelaki di China yang bernama Jiang Xiaoshan.

Jiang yang tinggal di provinsi Hunan ini meninggal dunia setelah mengganti jadwal tidurnya dengan acara nonton laga Euro selama 11 hari. Di China, siaran pertandingan ini dimulai pukul 2:45 pagi tiap harinya. Jadi Jiang duduk di depan TV mulai pukul 2:45 sampai pagi. Setelah itu dia langsung bekerja seharian. Tak dapat dihindari, kebiasaan inipun berakhir tragis.

Seperti yang dilansir The Telegraph, pria berusia 26 tahun tersebut ditemukan ibunya dalam keadaan tak bernyawa setelah 11 hari menyaksikan pertandingan bola secara maraton, tepatnya setelah Italia mengalahkan Irlandia dengan skor 2-0 tanggal 18 Juni.

Salah seorang temannya mengatakan kepada koran Sanxiang Metropolis, "Kita yang lain masih sempat beristirahat, tapi dia (Jiang) nonton tiap hari. Dia tak melewatkan satu pertandinganpun."

Menurut laporan, kesehatan Jiang sebenarnya baik, tapi ketahanan tubuhnya menurun akibat kurang tidur dan kebiasaannya merokok dan minum bir selama pertandingan.

Mengomentari hal tersebut, seorang dokter di Hunan yang bernama Liu Zhiling membagikan nasehat bijaknya:

"Menggantikan air putih dengan bir bukanlah hal yang baik."

Jika dicermati, Jiang menghabiskan lebih dari 1890 menit untuk nonton bola. Selama itu juga dia menyaksikan 51 gol terjadi. Kabarnya lelaki ini mendukung tim Inggris dan Prancis untuk menang

Jumat, 22 Juni 2012

#howFLASHareyou

' bagi2 hadiah nih; ada iPod Nano, Modem & Voucher! Lihat gimana caranya di

Data & Fakta Spanyol vs Prancis

DATA DAN FAKTA PERTANDINGAN :

  • Spanyol hanya dua kali kalah dalam sejak Oktober 2006, mereka kalah dari Amerika Serikat di Piala Konfederasi dan pada pembukaan Piala Dunia 2010 dari Swiss.

  • Meski performanya menurun, namun Fernando Torres tetap menjadi pencetak gol terbanyak dalam skuad Spanyol saat ini dengan 30 gol dari 96 penampilan.

  • La Furia Roja menjadi klub dengan paling banyak melakukan umpan dari tiga tim dalam Grup B, Spanyol melakukan 810 kali umpan ketika menghadapi Republik Irlandia yang hanya melakukan 198 kali umpan.

  • Playmaker Spanyol, Xavi mematahkan rekor umpan milik Ronald Koeman yang tak terpecahkan selama 20 tahun, rekor tersebut pecah setelah Xavi melakukan 127 kali umpan di pertandingan kontra Republik Irlandia.

  • Rekor 23 pertandingan tak terkalahkan Prancis patah ketika mereka ditundukkan Swedia di laga terakhir Grup D di Kiev.

  • Prancis menjadi tim terakhir yang mampu membuat Spanyol keluar dari sebuah turnamen, yakni di Piala Dunia 2006 ketika gol Franck Ribery, Patrick Vieira dan Zinedine Zidane membuat Spanyol tersingkir di 16 besar.

  • Karim Benzema gagal mencetak gol di empat laga yang dilakoninya bersama Prancis.

  • Laurent Blanc menjalani kejuaraan Eropa keempatnya bersama Prancis yang tiga kali keikutsertaannya dilakukan sebagai seorang pemain.